Langsung ke konten utama

Mengenal Gejala dan Penyebab Dehidrasi pada Bayi

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat mengenal gejala dan penyebab dehidrasi pada bayi
Photo Credit: Pexels.com

DokterSehat.Com– Dehidrasi adalah kondisi yang berbahaya bagi bayi. Jika dibiarkan, dehidrasi dapat memicu komplikasi yang membahayakan nyawanya. Karena bayi belum bisa mengungkapkan apa yang ia rasakan pada tubuhnya, maka orang tua perlu lebih peka dan waspada pada gejala dehidrasi pada bayi.

Penyebab dehidrasi pada bayi

Dehidrasi pada bayi dapat disebabkan oleh beberapa hal, namun kondisi yang paling sering membuat bayi dehidrasi adalah ketika ia sedang demam. Ketika demam, bayi akan berkeringat untuk menurunkan suhu tubuhnya dan air dapat menguap dari kulitnya. Semakin tinggi demam bayi, ia juga akan berisiko mengalami dehidrasi.

Selain demam, diare dan muntah juga dapat menjadi penyebab bayi dehidrasi. Saat diare, bayi tidak bisa menyerap cairan dari usus dan banyak mengeluarkan cairan karena buang air besar yang terus-menerus. Kondisi ini dapat menyebabkan bayi kehilangan cairan dalam jumlah banyak.

Tanda bayi mengalami dehidrasi

Untuk mengetahui tanda bayi mengalami dehidrasi, ada beberapa tanda yang bisa Anda perhatikan, yaitu:

1. Bayi tidak buang air kecil selama lebih dari 6 jam

Bayi umumnya buang air kecil setiap 4 jam sekali. Karena itu popok bayi sering penuh dan kotor. Apabila popok bayi masih kering dalam waktu 6 jam, Anda perlu waspada bayi mengalami dehidrasi.

2. Warna urin bayi pekat

Salah satu tanda dehidrasi juga bisa dilihat dari warna urin bayi. Bayi yang dehidrasi memiliki warna urin yang lebih pekat serta bau yang lebih menyengat. Anda bisa mengamatinya dari popok, atau jika bayi sudah mulai menjalani toilet training, Anda bisa melihat secara langsung warna urin si kecil.

3. Bayi tampak lemas

Bayi yang lemas juga bisa menjadi tanda bayi dehidrasi. Jika bayi Anda tampak lesu dan tidak bersemangat, bisa jadi hal ini disebabkan oleh dehidrasi.

Selain ketiga tanda di atas, bayi dehidrasi juga dapat ditandai oleh mata bayi yang cekung, dan bayi menangis tanpa mengeluarkan air mata. Apabila Anda mendapati si kecil mengeluarkan tanda-tanda di atas., maka sebaiknya Anda segera meningkatkan asupan cairan pada bayi melalui ASI, susu formula atau air putih. Namun perlu diingat bahwa air putih sebaiknya tidak diberikan pada bayi berusia di bawah 1 tahun.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kenapa Garam Sering Tak Tercantum Pada Label Makanan?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . Credit: www.flickr.com / Joe Logon DokterSehat.Com – Apakah Anda sering memerhatikan informasi nilai gizi atau nutrition fact pada makanan kemasan? Agar dapat mengatur asupan gizi tubuh, kita dianjurkan untuk memerhatikan label kemasan makanan. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah kandungan garam. Pernahkah Anda perhatikan bahwa kandungan garam pada kemasan tidak selalu ditampilkan dengan tulisan garam? Tidak semua produk makanan kemasan mencantumkan tulisan garam, umumnya untuk mengetahui kandungan garam pada produk kita akan melihat pada tulisan sodium. Kira-kira apa beda keduanya? Garam adalah istilah yang lazim kita gunakan sehari-hari untuk bahan dengan komponen pembuatan sodium klorida. Sodium adalah salah satu komponen pada garam, umumnya perusahaan makanan tetap menampilkan sodium pada label makanannya karena dimungkinkan hanya sodium yang digunakan pada produk tersebut. Satu gram sodium ...

Cara memasang ekstensi di kiwi browser android

Kiwi Browser adalah browser web berbasis Chromium yang dirancang untuk Android dan terkenal karena fitur ekstensi Chrome yang dapat diinstal.  Berikut adalah cara memasang ekstensi di Kiwi Browser: 1.Unduh Kiwi Browser: Pastikan Anda sudah mengunduh dan menginstal Kiwi Browser dari Google Play Store. 2.Buka Browser: Buka Kiwi Browser di perangkat Android Anda. 3.Buka Menu Pengaturan: Pada tampilan utama browser, ketuk ikon titik tiga di kanan atas untuk membuka menu. Pilih "Ekstensi": Gulir ke bawah dan temukan opsi "Ekstensi" di dalam menu pengaturan. Ketuk pada opsi ini. 4.Aktifkan Mode Pengembang: Pastikan "Mode Pengembang" diaktifkan. Jika belum aktif, Anda perlu mengaktifkannya untuk dapat memasang ekstensi pihak ketiga. Pilih "Dapatkan Ekstensi": Setelah mengaktifkan mode pengembang, pilih opsi "Dapatkan Ekstensi." 5.Temukan Ekstensi yang Diinginkan: Anda akan diarahkan ke toko ekstensi Chrome. Cari ekstensi yang ingin Anda pasang...

Mengenal Fascia dan Cara membentuknya

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . Photo Credit : pexels.com DokterSehat.Com – Bagi seorang pegiat kebugaran, pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya fascia. Namun, tidak semua orang mengetahui apa itu fascia.  Ya, dalam dunia kebugaran, khususnya fitnes, fascia sangat penting untuk diketahui sebab bagian ini adalah salah satu bagian yang cukup penting dalam membentuk otot badan. Jadi, Fascia adalah jaringan penghubung dan penyusun kolagen yang letaknya berada di bawah kulit. Photo Credit : pexels.com Fungsi utama fascia adalah sebagai pembungkus, pelekat, serta pemisah antara otot-otot serta organ-organ internal. Untuk lebih mudah, banyak orang menyebutnya sebagai connective tissue (selaput otot). Fascia sendiri terletak di mana-mana, mulai dari tendon, ligament, dan organ. Fascia membantu tubuh untuk menyelimuti otot sehingga gerakan tubuh kita menjadi lebih luwes dan tidak patah-patah layaknya robot. Nah, melatih fascia dala...