Langsung ke konten utama

Manfaat dari Buah Aprikot untuk Menjaga Kesehatan Kulit

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-manfaat-aprikot-untuk-kulit
Photo Credit: Pexels.com/Tookapic

DokterSehat.Com– Buah aprikot merupakan salah satu buah yang saat ini sedang menjadi pembicaraan hangat para beauty influencer. Apalagi beberapa produk perawatan kulit saat ini juga dilengkapi dengan kandungan ekstrak buah aprikot di dalamnya. Nah, berikut sejumlah manfaat dari buah aprikot untuk kulit yang wajib untuk diketahui.

1. Mempercepat Proses Penyembuhan Kulit

Dilansir dari laman Spoiled Naturally, minyak yang terbuat dari biji buah aprikot mengandung vitamin C. Vitamin C sendiri merupakan bahan alami yang dapat mempercepat proses penyembuhan kulit. Tidak hanya itu saja, vitamin C juga dapat menstimulasi perbaikan jaringan tisu yang menjadikan kulit tetap sehat tanpa menimbulkan bekas luka.

2. Mengurangi Keriput

Bertambahnya usia membuat kulit mengalami sejumlah perubahan. Salah satunya adalah munculnya guratan halus yang menjadi awal mula keriput. Keriput yang menghiasi wajah tentu saja menjadikan penampilan kurang menarik. Namun, Anda dapat mengatasinya dengan menggunakan skincare yang mengandung ekstrak aprikot. Ekstrak buah aprikot, terutama cangkang biji aprikot mampu menstimulasi proses regenerasi sel-sel kulit baru serta kolagen pada kulit. Tidak heran jika kulit terasa lebih kencang dan kenyal.

3. Menghilangkan Komedo

Komedo merupakan salah satu masalah kulit yang disebabkan oleh penyumbatan pori-pori oleh kotoran dan debu. Maka dari itu, salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan membersihkan pori-pori kulit. Biasanya, sejumlah skincare, terutama facial scrub dengan kandungan bahan alami akan menggunakan apricot seed powder untuk meluruhkan sel kulit mati dan kotoran. Selain itu, menggunakan skincare yang mengandung ekstrak aprikot juga menjadikan kulit terasa lebih lembut dan halus.

Bagi Anda yang tertarik untuk mendapatkan manfaat dari buah aprikot, Anda dapat menggunakan buah aprikot yang masih segar. Namun, tidak ada salahnya untuk menggunakan skincare yang mengandung ekstrak dari buah aprikot yang lebih praktis.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara memasang ekstensi di kiwi browser android

Kiwi Browser adalah browser web berbasis Chromium yang dirancang untuk Android dan terkenal karena fitur ekstensi Chrome yang dapat diinstal.  Berikut adalah cara memasang ekstensi di Kiwi Browser: 1.Unduh Kiwi Browser: Pastikan Anda sudah mengunduh dan menginstal Kiwi Browser dari Google Play Store. 2.Buka Browser: Buka Kiwi Browser di perangkat Android Anda. 3.Buka Menu Pengaturan: Pada tampilan utama browser, ketuk ikon titik tiga di kanan atas untuk membuka menu. Pilih "Ekstensi": Gulir ke bawah dan temukan opsi "Ekstensi" di dalam menu pengaturan. Ketuk pada opsi ini. 4.Aktifkan Mode Pengembang: Pastikan "Mode Pengembang" diaktifkan. Jika belum aktif, Anda perlu mengaktifkannya untuk dapat memasang ekstensi pihak ketiga. Pilih "Dapatkan Ekstensi": Setelah mengaktifkan mode pengembang, pilih opsi "Dapatkan Ekstensi." 5.Temukan Ekstensi yang Diinginkan: Anda akan diarahkan ke toko ekstensi Chrome. Cari ekstensi yang ingin Anda pasang...

Kenapa Garam Sering Tak Tercantum Pada Label Makanan?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . Credit: www.flickr.com / Joe Logon DokterSehat.Com – Apakah Anda sering memerhatikan informasi nilai gizi atau nutrition fact pada makanan kemasan? Agar dapat mengatur asupan gizi tubuh, kita dianjurkan untuk memerhatikan label kemasan makanan. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah kandungan garam. Pernahkah Anda perhatikan bahwa kandungan garam pada kemasan tidak selalu ditampilkan dengan tulisan garam? Tidak semua produk makanan kemasan mencantumkan tulisan garam, umumnya untuk mengetahui kandungan garam pada produk kita akan melihat pada tulisan sodium. Kira-kira apa beda keduanya? Garam adalah istilah yang lazim kita gunakan sehari-hari untuk bahan dengan komponen pembuatan sodium klorida. Sodium adalah salah satu komponen pada garam, umumnya perusahaan makanan tetap menampilkan sodium pada label makanannya karena dimungkinkan hanya sodium yang digunakan pada produk tersebut. Satu gram sodium ...

Perbedaan NOFOLLOW DAN DOFOLLOW dalam backlink

  NoFollow vs. DoFollow: Pahami Perbedaan dan Dampaknya dalam SEO Search Engine Optimization (SEO) adalah suatu hal yang tidak bisa diabaikan dalam upaya meningkatkan visibilitas situs web. Dua istilah yang sering muncul dalam pembahasan SEO adalah "NoFollow" dan "DoFollow." Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara keduanya serta dampaknya terhadap performa SEO. 1. Apa itu NoFollow dan DoFollow? NoFollow: Tag rel="nofollow" digunakan pada tautan yang memberi tahu mesin pencari untuk mengabaikan atau tidak mengikuti tautan tersebut. Ini biasanya digunakan untuk menghindari memberikan nilai SEO kepada situs web yang ditautkan. Nofollow sering kali diterapkan pada tautan iklan, tautan sponsor, atau tautan dengan risiko konten yang tidak diinginkan. DoFollow: Sebaliknya, tautan yang tidak memiliki tag rel="nofollow" dianggap sebagai DoFollow secara default. Mesin pencari mengikuti tautan ini dan memberikan nilai SEO kepada situs yang di...