Langsung ke konten utama

Efek Makan Burger Bisa Bikin Stres?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-bahaya-makan-burger

DokterSehat.Com– Salah satu makanan cepat saji yang digemari oleh anak muda adalah burger. Rasanya memang sangat enak dan bisa mengganjal perut ketika sedang lapar. Sayangnya, sudah menjadi rahasia umum jika burger termasuk dalam junk food yang sangat tidak baik bagi kesehatan.

Dilansir dari Daily Mail, daging olahan dan minuman bergula digolongkan sebagai makanan dan minuman yang sangat berbahaya bagi tubuh kita. Kerap mengonsumsinya bisa membuat kita lebih rentan terkena berbagai masalah kesehatan, baik itu psikis maupun fisik. Hal ini disebabkan oleh bahan utama dari burger, yakni daging olahan.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan dengan melibatkan 2.000 pria di Inggris, terdapat fakta bahwa mengonsumsi daging olahan seperti yang ada dalam burger, sosis, dan lain sebagainya bisa memicu datangnya stres atau depresi.

Sementara itu, pakar kesehatan Anu Ruusunen dari Finlandia menyebutkan bahwa ada baiknya kita mengonsumsi makanan-makanan sehat seperti sayur dan buah-buahan demi mencegah datangnya masalah stres atau depresi dengan lebih baik.

Ruusunen juga berkata bahwa jika kita rutin mengonsumsi sayur, buah, biji-bijian, buah berry, daging ikan, keju rendah lemak, dan daging unggas, maka risiko untuk terkena gangguan psikis bisa ditekan. Selain itu, ada baiknya kita juga memperbanyak makanan yang kaya akan kandungan asam folat demi mencegah sekaligus mengatasi stres.

Melihat adanya dampak buruk dari konsumsi burger, ada baiknya memang kita tak lagi sering mengonsumsinya meskipun rasanya memang enak. Pilihlah makanan lainnya yang jauh lebih sehat demi mencegah datangnya masalah kesehatan pada tubuh dan pikiran.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara memasang ekstensi di kiwi browser android

Kiwi Browser adalah browser web berbasis Chromium yang dirancang untuk Android dan terkenal karena fitur ekstensi Chrome yang dapat diinstal.  Berikut adalah cara memasang ekstensi di Kiwi Browser: 1.Unduh Kiwi Browser: Pastikan Anda sudah mengunduh dan menginstal Kiwi Browser dari Google Play Store. 2.Buka Browser: Buka Kiwi Browser di perangkat Android Anda. 3.Buka Menu Pengaturan: Pada tampilan utama browser, ketuk ikon titik tiga di kanan atas untuk membuka menu. Pilih "Ekstensi": Gulir ke bawah dan temukan opsi "Ekstensi" di dalam menu pengaturan. Ketuk pada opsi ini. 4.Aktifkan Mode Pengembang: Pastikan "Mode Pengembang" diaktifkan. Jika belum aktif, Anda perlu mengaktifkannya untuk dapat memasang ekstensi pihak ketiga. Pilih "Dapatkan Ekstensi": Setelah mengaktifkan mode pengembang, pilih opsi "Dapatkan Ekstensi." 5.Temukan Ekstensi yang Diinginkan: Anda akan diarahkan ke toko ekstensi Chrome. Cari ekstensi yang ingin Anda pasang...

Kenapa Garam Sering Tak Tercantum Pada Label Makanan?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . Credit: www.flickr.com / Joe Logon DokterSehat.Com – Apakah Anda sering memerhatikan informasi nilai gizi atau nutrition fact pada makanan kemasan? Agar dapat mengatur asupan gizi tubuh, kita dianjurkan untuk memerhatikan label kemasan makanan. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah kandungan garam. Pernahkah Anda perhatikan bahwa kandungan garam pada kemasan tidak selalu ditampilkan dengan tulisan garam? Tidak semua produk makanan kemasan mencantumkan tulisan garam, umumnya untuk mengetahui kandungan garam pada produk kita akan melihat pada tulisan sodium. Kira-kira apa beda keduanya? Garam adalah istilah yang lazim kita gunakan sehari-hari untuk bahan dengan komponen pembuatan sodium klorida. Sodium adalah salah satu komponen pada garam, umumnya perusahaan makanan tetap menampilkan sodium pada label makanannya karena dimungkinkan hanya sodium yang digunakan pada produk tersebut. Satu gram sodium ...

Perbedaan NOFOLLOW DAN DOFOLLOW dalam backlink

  NoFollow vs. DoFollow: Pahami Perbedaan dan Dampaknya dalam SEO Search Engine Optimization (SEO) adalah suatu hal yang tidak bisa diabaikan dalam upaya meningkatkan visibilitas situs web. Dua istilah yang sering muncul dalam pembahasan SEO adalah "NoFollow" dan "DoFollow." Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara keduanya serta dampaknya terhadap performa SEO. 1. Apa itu NoFollow dan DoFollow? NoFollow: Tag rel="nofollow" digunakan pada tautan yang memberi tahu mesin pencari untuk mengabaikan atau tidak mengikuti tautan tersebut. Ini biasanya digunakan untuk menghindari memberikan nilai SEO kepada situs web yang ditautkan. Nofollow sering kali diterapkan pada tautan iklan, tautan sponsor, atau tautan dengan risiko konten yang tidak diinginkan. DoFollow: Sebaliknya, tautan yang tidak memiliki tag rel="nofollow" dianggap sebagai DoFollow secara default. Mesin pencari mengikuti tautan ini dan memberikan nilai SEO kepada situs yang di...