Langsung ke konten utama

Mengapa Olahraga Justru Membuat Berat Badan Semakin Naik?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

tips-olahraga-doktersehat
Photo Credit : pexels.com

DokterSehat.Com– Salah satu cara untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh adalah dengan berolahraga. Olahraga memang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Tidak hanya itu, olahraga juga mampu membantu seseorang menurunkan berat badan selain diet. Gerakan atau latihan yang dilakukan pada saat sedang olahraga diyakini mampu membakar kalori dan lemak di dalam tubuh.

Photo Credit : pexels.com

Olahraga bisa dilakukan oleh siapa saja dan di mana saja. Ada banyak macam latihan yang bisa dilakukan, seperti latihan kardio dan latihan angkat beban. Kedua jenis latihan tersebut dipercaya mampu memberikan hasil yang signifikan dalam menurunkan berat badan dan membentuk otot tubuh, sehingga banyak orang yang menyukainya.

Akan tetapi, tahukah Anda bahwa ternyata olahraga dapat membuat badan semakin gemuk? Mungkin Anda pernah berolahraga secara rutin, namun berat badan tidak kunjung turun tapi justru semakin naik. Padahal, seperti yang diungkapkan oleh banyak peneliti bahwa olahraga merupakan salah satu cara paling jitu untuk menurunkan berat badan.

Lalu, bagaimana bisa olahraga malah membuat badan semakin gemuk? Para peneliti mengatakan bahwa sebagian besar orang yang berolahraga di pusat kebugaran seringkali beranggapan bahwa dengan melakukan berbagai latihan, mereka bisa mengonsumsi segala jenis makanan terutama makanan bergula dan berlemak tanpa perlu takut berat badan bertambah.

Tentu saja, anggapan mereka tidaklah benar. Aktivitas fisik yang mereka lakukan tidak serta merta membakar ratusan bahkan ribuan kalori sekaligus. Salah satunya adalah jika pada hari pertama Anda mengonsumsi pizaa berukuran medium, setelah itu Anda berniat untuk membakar kalori yang masuk dengan cara bersepeda selama 45 menit. Namun, setelah olahraga Anda kembali mengonsumsi beef burger dan minuman bersoda, bisa diperkirakan kalori yang masuk ke dalam tubuh lebih banyak daripada yang terbakar.

Seorang personal trainer dari Amerika Serikat mengatakan bahwa olahraga yang diimbangi dengan perubahan gaya hidup dan asupan nutrisi yang cukup, maka hasilnya akan maksimal. Oleh sebab itu, setelah berolahraga disarankan untuk tetap mengonsumsi makanan sehat yang mengandung nutrisi dan protein baik seperti dada ayam tanpa lemak, telur rebus, atau ikan panggang dengan sayuran yang kaya akan serat. Dengan demikian, olahraga yang Anda lakukan bisa bermanfaat untuk menurunkan berat badan, bukan malah menaikkan berat badan.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara memasang ekstensi di kiwi browser android

Kiwi Browser adalah browser web berbasis Chromium yang dirancang untuk Android dan terkenal karena fitur ekstensi Chrome yang dapat diinstal.  Berikut adalah cara memasang ekstensi di Kiwi Browser: 1.Unduh Kiwi Browser: Pastikan Anda sudah mengunduh dan menginstal Kiwi Browser dari Google Play Store. 2.Buka Browser: Buka Kiwi Browser di perangkat Android Anda. 3.Buka Menu Pengaturan: Pada tampilan utama browser, ketuk ikon titik tiga di kanan atas untuk membuka menu. Pilih "Ekstensi": Gulir ke bawah dan temukan opsi "Ekstensi" di dalam menu pengaturan. Ketuk pada opsi ini. 4.Aktifkan Mode Pengembang: Pastikan "Mode Pengembang" diaktifkan. Jika belum aktif, Anda perlu mengaktifkannya untuk dapat memasang ekstensi pihak ketiga. Pilih "Dapatkan Ekstensi": Setelah mengaktifkan mode pengembang, pilih opsi "Dapatkan Ekstensi." 5.Temukan Ekstensi yang Diinginkan: Anda akan diarahkan ke toko ekstensi Chrome. Cari ekstensi yang ingin Anda pasang...

Kenapa Garam Sering Tak Tercantum Pada Label Makanan?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . Credit: www.flickr.com / Joe Logon DokterSehat.Com – Apakah Anda sering memerhatikan informasi nilai gizi atau nutrition fact pada makanan kemasan? Agar dapat mengatur asupan gizi tubuh, kita dianjurkan untuk memerhatikan label kemasan makanan. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah kandungan garam. Pernahkah Anda perhatikan bahwa kandungan garam pada kemasan tidak selalu ditampilkan dengan tulisan garam? Tidak semua produk makanan kemasan mencantumkan tulisan garam, umumnya untuk mengetahui kandungan garam pada produk kita akan melihat pada tulisan sodium. Kira-kira apa beda keduanya? Garam adalah istilah yang lazim kita gunakan sehari-hari untuk bahan dengan komponen pembuatan sodium klorida. Sodium adalah salah satu komponen pada garam, umumnya perusahaan makanan tetap menampilkan sodium pada label makanannya karena dimungkinkan hanya sodium yang digunakan pada produk tersebut. Satu gram sodium ...

Perbedaan NOFOLLOW DAN DOFOLLOW dalam backlink

  NoFollow vs. DoFollow: Pahami Perbedaan dan Dampaknya dalam SEO Search Engine Optimization (SEO) adalah suatu hal yang tidak bisa diabaikan dalam upaya meningkatkan visibilitas situs web. Dua istilah yang sering muncul dalam pembahasan SEO adalah "NoFollow" dan "DoFollow." Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara keduanya serta dampaknya terhadap performa SEO. 1. Apa itu NoFollow dan DoFollow? NoFollow: Tag rel="nofollow" digunakan pada tautan yang memberi tahu mesin pencari untuk mengabaikan atau tidak mengikuti tautan tersebut. Ini biasanya digunakan untuk menghindari memberikan nilai SEO kepada situs web yang ditautkan. Nofollow sering kali diterapkan pada tautan iklan, tautan sponsor, atau tautan dengan risiko konten yang tidak diinginkan. DoFollow: Sebaliknya, tautan yang tidak memiliki tag rel="nofollow" dianggap sebagai DoFollow secara default. Mesin pencari mengikuti tautan ini dan memberikan nilai SEO kepada situs yang di...