Langsung ke konten utama

5 Manfaat Susu Bubuk untuk Memperbaiki Kondisi Kulit

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

susu-bubuk-doktersehat
Photo Credit: Kaboompics via Pexels

DokterSehat.Com– Susu bubuk mungkin bukan sesuatu yang sulit didapatkan. Namun siapa yang menyangka bahwa produk makanan ini tak hanya baik untuk dikonsumsi, melainkan juga memberikan manfaat untuk kecantikan. Bagaimana keajaiban yang bisa diperoleh dari susu bubuk?

Photo Credit: Kaboompics via Pexels

1. Sebagai Cleanser

Susu bubuk punya kemampuan membunuh bakteri dan mengangkat sel kulit mati. Caranya adalah dengan mencampur tiga sendok susu bubuk dengan satu sendok minyak zaitun, minyak almond, dan air mawar. Campurkan, dan gunakan sebagai masker. Bilas setelah 15 menit.

2. Memperbaiki Tone Kulit

Susu bubuk mengandung laktosa yang dapat membantu regenerasi kulit. Campurkan satu sendok makan susu dengan kunyit, dan gunakan sebagai masker. Diamkan selama 1,5 jam dan bilas. Jika dipakai teratur, wajah akan terlihat lebih cerah.

3. Mengatasi Kulit Kering

Siapkan pisang secukupnya dan hancurkan. Tambahkan satu sendok makan susu bubuk, kemudian aduk. Setelah tercampur sempurna, gunakan sebagai masker. Diamkan selama 20 menit, lalu basuh dengan air.

4. Mengurangi Noda Hitam

Susu bubuk bahkan bisa membantu mengurangi noda hitam di wajah. Pasalnya, di dalamnya ada kandungan yang berfungsi sebagai eksfoliator. Campurkan dua sendok makan orange peel dengan 2 sendok makan susu. Gunakan sebagai masker, dan diamkan selama 30 menit. Setelahnya, basuh hingga bersih.

5. Mengobati Bekas Terbakar Matahari

Manfaat luar biasa lain dari susu bubuk adalah mampu memulihkan bekas terbakar matahari pada kulit. Anda bisa langsung mengoleskan susu bubuk pada kulit, atau mencampurnya dengan bahan lain seperti tomat. Gunakan sebagai masker, dan diamkan selama kurang lebih 30 menit.

Siapa sangka, susu bubuk yang selama ini hanya dianggap sebagai bahan minuman ternyata juga sangat kaya manfaat. Yuk mulai melakukan perawatan sederhana di rumah!



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara memasang ekstensi di kiwi browser android

Kiwi Browser adalah browser web berbasis Chromium yang dirancang untuk Android dan terkenal karena fitur ekstensi Chrome yang dapat diinstal.  Berikut adalah cara memasang ekstensi di Kiwi Browser: 1.Unduh Kiwi Browser: Pastikan Anda sudah mengunduh dan menginstal Kiwi Browser dari Google Play Store. 2.Buka Browser: Buka Kiwi Browser di perangkat Android Anda. 3.Buka Menu Pengaturan: Pada tampilan utama browser, ketuk ikon titik tiga di kanan atas untuk membuka menu. Pilih "Ekstensi": Gulir ke bawah dan temukan opsi "Ekstensi" di dalam menu pengaturan. Ketuk pada opsi ini. 4.Aktifkan Mode Pengembang: Pastikan "Mode Pengembang" diaktifkan. Jika belum aktif, Anda perlu mengaktifkannya untuk dapat memasang ekstensi pihak ketiga. Pilih "Dapatkan Ekstensi": Setelah mengaktifkan mode pengembang, pilih opsi "Dapatkan Ekstensi." 5.Temukan Ekstensi yang Diinginkan: Anda akan diarahkan ke toko ekstensi Chrome. Cari ekstensi yang ingin Anda pasang...

Kenapa Garam Sering Tak Tercantum Pada Label Makanan?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . Credit: www.flickr.com / Joe Logon DokterSehat.Com – Apakah Anda sering memerhatikan informasi nilai gizi atau nutrition fact pada makanan kemasan? Agar dapat mengatur asupan gizi tubuh, kita dianjurkan untuk memerhatikan label kemasan makanan. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah kandungan garam. Pernahkah Anda perhatikan bahwa kandungan garam pada kemasan tidak selalu ditampilkan dengan tulisan garam? Tidak semua produk makanan kemasan mencantumkan tulisan garam, umumnya untuk mengetahui kandungan garam pada produk kita akan melihat pada tulisan sodium. Kira-kira apa beda keduanya? Garam adalah istilah yang lazim kita gunakan sehari-hari untuk bahan dengan komponen pembuatan sodium klorida. Sodium adalah salah satu komponen pada garam, umumnya perusahaan makanan tetap menampilkan sodium pada label makanannya karena dimungkinkan hanya sodium yang digunakan pada produk tersebut. Satu gram sodium ...

Perbedaan NOFOLLOW DAN DOFOLLOW dalam backlink

  NoFollow vs. DoFollow: Pahami Perbedaan dan Dampaknya dalam SEO Search Engine Optimization (SEO) adalah suatu hal yang tidak bisa diabaikan dalam upaya meningkatkan visibilitas situs web. Dua istilah yang sering muncul dalam pembahasan SEO adalah "NoFollow" dan "DoFollow." Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara keduanya serta dampaknya terhadap performa SEO. 1. Apa itu NoFollow dan DoFollow? NoFollow: Tag rel="nofollow" digunakan pada tautan yang memberi tahu mesin pencari untuk mengabaikan atau tidak mengikuti tautan tersebut. Ini biasanya digunakan untuk menghindari memberikan nilai SEO kepada situs web yang ditautkan. Nofollow sering kali diterapkan pada tautan iklan, tautan sponsor, atau tautan dengan risiko konten yang tidak diinginkan. DoFollow: Sebaliknya, tautan yang tidak memiliki tag rel="nofollow" dianggap sebagai DoFollow secara default. Mesin pencari mengikuti tautan ini dan memberikan nilai SEO kepada situs yang di...