Langsung ke konten utama

4 Tips Agar Makanan Terhindar Dari Bakteri Listeria

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-lemari-es-fridge-refrigerator

DokterSehat.Com-Beberapa waktu lalu, dunia gempar dengan berita adanya buah melon yang berbakteri listeria. Ternyata bakteri listeria ini tidak hanya ada pada buah melon, bakteri listeria bisa pula ada pada bahan makanan yang sering kita konsumsi.

Listeria merupakan bakteri ke tiga yang menjadi penyebab kematian terbanyak akibat keracunan makanan. US Food Drug Administration menyebutkan, bahan makanan yang kerap terkontaminasi listeria adalah bahan makanan mentah, makanan yang tidak terpasteurisasi serta makanan siap makan yang tidak ditangani dengan tepat.

Selain itu penyimpanan atau pengolahan makanan pada suhu yang tidak tepat akan menyebabkan bakteri listeria rentan mengontaminasi makanan yang kita konsumsi.

Untuk itu penting bagi kita mengetahui apa saja tips agar terhindar dari bakteri listeria, yaitu:

1.Selalu bekukan makanan pada suhu yang tepat

Pastikan suhu pada frezeer dan kulkas, dibawah 0 dan 4 derajat celsius. Pada suhu tersebut bakteri tidak mampu mengontaminasi makanan.

2.Pastikan kebersihan lemari pendingin

Secara rutin, pastikan Anda selalu membersihkan bagian dalam kulkas atau frezeer. Hal ini tentu saja untuk menghindari kontaminan bakteri, termasuk listeria. Usahakan menyimpan makanan yang mudah mengontaminasi makanan lain, misalnya ikan atau daging mentah, pada wadah tertutup sebelum memasukkannya dalam kulkas, hal ini akan mendukung kebersihan lemari pendingin.

3.Gunakan termometer suhu di lemari pendingin

Sebaiknya kita menyiapkan termometer yang berbeda untuk kulkas dan frezeer. Letakkan termometer pada bagian tengah ruang kulkas atau frezeer dan selalu pantau paling tidak dua kali dalam satu hari agar suhunya tidak berubah.

4.Konsumsi makanan siap makan sesegera mungkin

Makanan siap matang tidak sebaiknya tidak disimpan lebih dari 2 jam pada suhu ruang. Maka dari itu sebaiknya segera habiskan makanan siap makan setelah Anda membelinya. Jika Anda belum berencana memakannya maka usahakan simpanlah diluar suhu danger zone.

Nah, itu dia empat tips untuk mencegah kontaminasi bakteri listeria, cukup mudah dilakukan, kan?



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara memasang ekstensi di kiwi browser android

Kiwi Browser adalah browser web berbasis Chromium yang dirancang untuk Android dan terkenal karena fitur ekstensi Chrome yang dapat diinstal.  Berikut adalah cara memasang ekstensi di Kiwi Browser: 1.Unduh Kiwi Browser: Pastikan Anda sudah mengunduh dan menginstal Kiwi Browser dari Google Play Store. 2.Buka Browser: Buka Kiwi Browser di perangkat Android Anda. 3.Buka Menu Pengaturan: Pada tampilan utama browser, ketuk ikon titik tiga di kanan atas untuk membuka menu. Pilih "Ekstensi": Gulir ke bawah dan temukan opsi "Ekstensi" di dalam menu pengaturan. Ketuk pada opsi ini. 4.Aktifkan Mode Pengembang: Pastikan "Mode Pengembang" diaktifkan. Jika belum aktif, Anda perlu mengaktifkannya untuk dapat memasang ekstensi pihak ketiga. Pilih "Dapatkan Ekstensi": Setelah mengaktifkan mode pengembang, pilih opsi "Dapatkan Ekstensi." 5.Temukan Ekstensi yang Diinginkan: Anda akan diarahkan ke toko ekstensi Chrome. Cari ekstensi yang ingin Anda pasang...

Kenapa Garam Sering Tak Tercantum Pada Label Makanan?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . Credit: www.flickr.com / Joe Logon DokterSehat.Com – Apakah Anda sering memerhatikan informasi nilai gizi atau nutrition fact pada makanan kemasan? Agar dapat mengatur asupan gizi tubuh, kita dianjurkan untuk memerhatikan label kemasan makanan. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah kandungan garam. Pernahkah Anda perhatikan bahwa kandungan garam pada kemasan tidak selalu ditampilkan dengan tulisan garam? Tidak semua produk makanan kemasan mencantumkan tulisan garam, umumnya untuk mengetahui kandungan garam pada produk kita akan melihat pada tulisan sodium. Kira-kira apa beda keduanya? Garam adalah istilah yang lazim kita gunakan sehari-hari untuk bahan dengan komponen pembuatan sodium klorida. Sodium adalah salah satu komponen pada garam, umumnya perusahaan makanan tetap menampilkan sodium pada label makanannya karena dimungkinkan hanya sodium yang digunakan pada produk tersebut. Satu gram sodium ...

Perbedaan NOFOLLOW DAN DOFOLLOW dalam backlink

  NoFollow vs. DoFollow: Pahami Perbedaan dan Dampaknya dalam SEO Search Engine Optimization (SEO) adalah suatu hal yang tidak bisa diabaikan dalam upaya meningkatkan visibilitas situs web. Dua istilah yang sering muncul dalam pembahasan SEO adalah "NoFollow" dan "DoFollow." Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara keduanya serta dampaknya terhadap performa SEO. 1. Apa itu NoFollow dan DoFollow? NoFollow: Tag rel="nofollow" digunakan pada tautan yang memberi tahu mesin pencari untuk mengabaikan atau tidak mengikuti tautan tersebut. Ini biasanya digunakan untuk menghindari memberikan nilai SEO kepada situs web yang ditautkan. Nofollow sering kali diterapkan pada tautan iklan, tautan sponsor, atau tautan dengan risiko konten yang tidak diinginkan. DoFollow: Sebaliknya, tautan yang tidak memiliki tag rel="nofollow" dianggap sebagai DoFollow secara default. Mesin pencari mengikuti tautan ini dan memberikan nilai SEO kepada situs yang di...