Langsung ke konten utama

Waspada, Inilah Akibat Jika Anda Sering Berkendara di Siang Hari

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

akibat-naik-motor-siang-hari-doktersehat
Photo Credit : pexels.com

DokterSehat.Com– Aktivitas sehari-hari membuat seseorang tidak pernah bisa lepas dari kendaraan bermotor. Pergi ke sekolah, pergi bekerja, pergi berbelanja, ataupun pergi ke suatu tempat untuk keperluan pasti membutuhkan transportasi mulai dari transportasi umum maupun pribadi.

Photo Credit : pexels.com

Namun, kendaraan yang paling banyak dipilih adalah motor. Ya, motor memang sangat fleksibel, cepat, dan mudah digunakan. Apalagi, saat ini sudah banyak sekali ojek online yang memudahkan Anda untuk pergi beraktivitas jika tidak mempunyai motor sendiri. Anda hanya tinggal memesannya melalui aplikasi saja.

Akan tetapi, tahukah Anda bahwa ada bahaya yang mengintai Anda jika terlalu sering berkendara di siang hari, salah satunya adalah masalah pada kulit Anda. Berikut adalah beberapa bahaya lainnya jika berkendara di siang hari;

  • Sinar Matahari dan Polusi

Bahaya pertama yang akan mengintai Anda adalah sinar matahari dan polusi. Terpapar sinar matahari secara langsung terutama terpapar oleh sinar ultraviolet akan membuat serat kolagen dan elastin (lapisan dermis kulit) rusak. Selain itu, jika Anda hidup di kota besar, pastinya akan sangat banyak kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Tentu saja, kendaraan tersebut akan menghasilkan polusi.

Polusi yang berasal dari kendaraan dan pembakaran sampah, serta asap pabrik juga bisa merusak kulit Anda. Sinar matahari yang bertemu dengan polusi udara tersebut akan membuat kulit Anda keriput, kendur, kulit kusam, berjerawat, dan pori-pori membesar yang mengakibatkan timbulnya tanda-tanda penuaan dini. Bahkan akibat terburuknya adalah bisa memicu kanker kulit.

  • Debu yang Berterbangan

Selain sinar matahari dan polusi udara yang dihasilkan oleh kendaraan dan pembakaran sampah, serta asap pabrik, debu juga akan mengintai kulit Anda. Di jalan pasti banyak sekali debu yang berterbangan, apalagi jika Anda berkendara dengan motor, pastinya akan debu tersebut akan menyentuh kulit secara langsung.

Debu yang memiliki partikel kecil akan berbaur dengan polutan udara sehingga sangat mudah untuk masuk ke pori-pori kulit. Hal tersebut akan menyebabkan kulit menjadi kusam, berjerawat, dan timbul komedo yang sangat banyak.

Meskipun ada bahaya yang akan mengintai Anda jika berkendara motor di siang hari, lantas tidak haruss membuat Anda berhenti mengendarai motor. Solusinya agar kulit Anda terhindar dari masalah kulit saat mengendarai motor adalah dengan cara menggunakan jaket, celana panjang, masker, dan helm.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara memasang ekstensi di kiwi browser android

Kiwi Browser adalah browser web berbasis Chromium yang dirancang untuk Android dan terkenal karena fitur ekstensi Chrome yang dapat diinstal.  Berikut adalah cara memasang ekstensi di Kiwi Browser: 1.Unduh Kiwi Browser: Pastikan Anda sudah mengunduh dan menginstal Kiwi Browser dari Google Play Store. 2.Buka Browser: Buka Kiwi Browser di perangkat Android Anda. 3.Buka Menu Pengaturan: Pada tampilan utama browser, ketuk ikon titik tiga di kanan atas untuk membuka menu. Pilih "Ekstensi": Gulir ke bawah dan temukan opsi "Ekstensi" di dalam menu pengaturan. Ketuk pada opsi ini. 4.Aktifkan Mode Pengembang: Pastikan "Mode Pengembang" diaktifkan. Jika belum aktif, Anda perlu mengaktifkannya untuk dapat memasang ekstensi pihak ketiga. Pilih "Dapatkan Ekstensi": Setelah mengaktifkan mode pengembang, pilih opsi "Dapatkan Ekstensi." 5.Temukan Ekstensi yang Diinginkan: Anda akan diarahkan ke toko ekstensi Chrome. Cari ekstensi yang ingin Anda pasang...

Kenapa Garam Sering Tak Tercantum Pada Label Makanan?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . Credit: www.flickr.com / Joe Logon DokterSehat.Com – Apakah Anda sering memerhatikan informasi nilai gizi atau nutrition fact pada makanan kemasan? Agar dapat mengatur asupan gizi tubuh, kita dianjurkan untuk memerhatikan label kemasan makanan. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah kandungan garam. Pernahkah Anda perhatikan bahwa kandungan garam pada kemasan tidak selalu ditampilkan dengan tulisan garam? Tidak semua produk makanan kemasan mencantumkan tulisan garam, umumnya untuk mengetahui kandungan garam pada produk kita akan melihat pada tulisan sodium. Kira-kira apa beda keduanya? Garam adalah istilah yang lazim kita gunakan sehari-hari untuk bahan dengan komponen pembuatan sodium klorida. Sodium adalah salah satu komponen pada garam, umumnya perusahaan makanan tetap menampilkan sodium pada label makanannya karena dimungkinkan hanya sodium yang digunakan pada produk tersebut. Satu gram sodium ...

Perbedaan NOFOLLOW DAN DOFOLLOW dalam backlink

  NoFollow vs. DoFollow: Pahami Perbedaan dan Dampaknya dalam SEO Search Engine Optimization (SEO) adalah suatu hal yang tidak bisa diabaikan dalam upaya meningkatkan visibilitas situs web. Dua istilah yang sering muncul dalam pembahasan SEO adalah "NoFollow" dan "DoFollow." Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara keduanya serta dampaknya terhadap performa SEO. 1. Apa itu NoFollow dan DoFollow? NoFollow: Tag rel="nofollow" digunakan pada tautan yang memberi tahu mesin pencari untuk mengabaikan atau tidak mengikuti tautan tersebut. Ini biasanya digunakan untuk menghindari memberikan nilai SEO kepada situs web yang ditautkan. Nofollow sering kali diterapkan pada tautan iklan, tautan sponsor, atau tautan dengan risiko konten yang tidak diinginkan. DoFollow: Sebaliknya, tautan yang tidak memiliki tag rel="nofollow" dianggap sebagai DoFollow secara default. Mesin pencari mengikuti tautan ini dan memberikan nilai SEO kepada situs yang di...