Langsung ke konten utama

Benarkah Air Mineral Lebih Baik Dari Air Biasa?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-isi-ulang-botol-air-minum-kotor-bakteri

DokterSehat.Com– Kita tentu mengetahui bahwa ada berbagai jenis air mineral yang bisa dengan mudah kita peroleh. Dengan semakin banyaknya produk air mineral yang ada di pasaran kita tentu jadi sangat sering mengonsumsi air mineral. Bahkan mungkin lebih sering dibandingkan dengan mengonsumsi air biasa. Kira-kira apakah air mineral lebih baik dari air biasa?

Air mineral merupakan air kemasan siap minum yang memiliki berbagai kandungan mineral tambahan misalnya kalium. Air mineral kemasan umumnya dikemsas dalam berbagai bentuk dan klaim yang menarik sehingga kita beranggapan bahwa air tersebut lebih baik daripada air biasa.

Air mineral memang mempunyai standar khusus dari Food and Drug Administration (FDA) dimana dalam pengemasananya ada hal yang diperhatikan yaitu proses pengolahan air yang terjamin, kontaminan bakteri yang terjaga dan telah memiliki standar kontrol yang berkualitas.

Namun, menurut FDA, baik air mineral kemasan atau air langsung dari keran di Amerika memiliki standar keamanan yang sama baiknya untuk dikonsumsi. Keduanya sudah dipastikan keeamannya melalui Environmental Protection Agency (EPA).

Akan tetapi di Indonesia, air biasa atau air minum yang kita masak sendiri tentu tidak sama dengan standar yang ada di Amerika. Sehingga perlu dipastikan beberapa hal agar air biasa yang kita masak sendiri bisa sama standarnya dengan air mineral kemasan.

Menurut Pedoman Gizi Seimbang yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan RI, dalam mengonsumsi air minum, yang penting diperhatikan adalah kualitas dan kuantitasnya. Untuk memastikan itu kita perlu menjamin sumber air minum kita bersih, air yang dimasak nampak jernih dan air bebas dari kontaminan berbahaya. Selanjutnya kita juga harus mengolah air biasa dengan benar yaitu merebus air hingga mendidih untuk memastikan bakteri yang ada pada air mati.

Jika kita sudah memastikan bahwa air biasa yang kita olah sendiri benar-benar aman, maka air biaas tersebut sama baiknya dengan air kemasan.

Menurut dietitian dari Mayo Clinic, Katherine Zeratsky, memilih air mineral atau air minum biasa adalah pilihan masing-masing individu. Selama air tidak mengandung kontaminan berbahaya maka baik air mineral atau air biasa, sama baiknya untuk tubuh.

Jadi jenis air yang akan kita konsumsi bukan menjadi masalah asalakan keamanan air tersebut terjaga ya,



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kenapa Garam Sering Tak Tercantum Pada Label Makanan?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . Credit: www.flickr.com / Joe Logon DokterSehat.Com – Apakah Anda sering memerhatikan informasi nilai gizi atau nutrition fact pada makanan kemasan? Agar dapat mengatur asupan gizi tubuh, kita dianjurkan untuk memerhatikan label kemasan makanan. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah kandungan garam. Pernahkah Anda perhatikan bahwa kandungan garam pada kemasan tidak selalu ditampilkan dengan tulisan garam? Tidak semua produk makanan kemasan mencantumkan tulisan garam, umumnya untuk mengetahui kandungan garam pada produk kita akan melihat pada tulisan sodium. Kira-kira apa beda keduanya? Garam adalah istilah yang lazim kita gunakan sehari-hari untuk bahan dengan komponen pembuatan sodium klorida. Sodium adalah salah satu komponen pada garam, umumnya perusahaan makanan tetap menampilkan sodium pada label makanannya karena dimungkinkan hanya sodium yang digunakan pada produk tersebut. Satu gram sodium ...

Cara memasang ekstensi di kiwi browser android

Kiwi Browser adalah browser web berbasis Chromium yang dirancang untuk Android dan terkenal karena fitur ekstensi Chrome yang dapat diinstal.  Berikut adalah cara memasang ekstensi di Kiwi Browser: 1.Unduh Kiwi Browser: Pastikan Anda sudah mengunduh dan menginstal Kiwi Browser dari Google Play Store. 2.Buka Browser: Buka Kiwi Browser di perangkat Android Anda. 3.Buka Menu Pengaturan: Pada tampilan utama browser, ketuk ikon titik tiga di kanan atas untuk membuka menu. Pilih "Ekstensi": Gulir ke bawah dan temukan opsi "Ekstensi" di dalam menu pengaturan. Ketuk pada opsi ini. 4.Aktifkan Mode Pengembang: Pastikan "Mode Pengembang" diaktifkan. Jika belum aktif, Anda perlu mengaktifkannya untuk dapat memasang ekstensi pihak ketiga. Pilih "Dapatkan Ekstensi": Setelah mengaktifkan mode pengembang, pilih opsi "Dapatkan Ekstensi." 5.Temukan Ekstensi yang Diinginkan: Anda akan diarahkan ke toko ekstensi Chrome. Cari ekstensi yang ingin Anda pasang...

Mengenal Fascia dan Cara membentuknya

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . Photo Credit : pexels.com DokterSehat.Com – Bagi seorang pegiat kebugaran, pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya fascia. Namun, tidak semua orang mengetahui apa itu fascia.  Ya, dalam dunia kebugaran, khususnya fitnes, fascia sangat penting untuk diketahui sebab bagian ini adalah salah satu bagian yang cukup penting dalam membentuk otot badan. Jadi, Fascia adalah jaringan penghubung dan penyusun kolagen yang letaknya berada di bawah kulit. Photo Credit : pexels.com Fungsi utama fascia adalah sebagai pembungkus, pelekat, serta pemisah antara otot-otot serta organ-organ internal. Untuk lebih mudah, banyak orang menyebutnya sebagai connective tissue (selaput otot). Fascia sendiri terletak di mana-mana, mulai dari tendon, ligament, dan organ. Fascia membantu tubuh untuk menyelimuti otot sehingga gerakan tubuh kita menjadi lebih luwes dan tidak patah-patah layaknya robot. Nah, melatih fascia dala...